Reunian paling ditunggu oleh Fans Swiss technical thrash metal masters CORONER, telah mengumumkan Drummer Terbaru band ini, Diego Rapacchietti kedalam Formasi Reuniannya. Diego yang sebelumnya dikenal bermain di beberapa band seperti PAGANINI, VENTURIA, 69 CHAMBERS, dan masih banyak lagi menjadi alasan terkuat Band ini untuk merekrutnya secara Permanen dalam Formasi Band. Diego Sendiri Menggantikan Drummer Asli sebelumnya, Marky Edelmann (a.k.a. Marquis Marky) yang baru saja sejak Pebruari 2014 mengundurkan diri sejak Band ini Comeback Tahun 2010 setelah 1996 memutuskan untuk bubar jalan, sayang memang meski Formasi-nya tidak Orisinil seperti di era 90-an, Coroner tetap Eksis jalan terus.
Diego Rapacchietti tampil Perform perdana dengan CORONER pada 29 Mei lalu di Winterthur, Switzerland.
sementara itu Mantan Drummer asli band, Marky memberikan komentar resminya " itu jelas dari awal bahwa saya tidak ingin merekam album lain. Saya Lebih suka dengan Sound CORONER, tapi bagi saya, itu adalah saat untuk mengeksplorasi Sound baru tanpa beban masa lalu di pundak saya. "
Sutradara Film, Bruno Amstutz dan Lukas Ruettimann akan membuat kembali Video documentary tentang CORONER termasuk juga menampilkan Interview dengan Tom G. Warrior dan Martin Ain (CELTIC FROST), Max Cavalera (SEPULTURA, SOULFLY), Franz Treichler (YOUNG GODS), Chris von Rohr (KROKUS), Chris Glanzmann (ELUVEITIE), Stephan Eicher serta Masih banyak lagi. Awalnya bagian dari kru jalan untuk sesama senegara CELTIC FROST, CORONER kemudian menjadi salah satu band metal ekstrim yang paling progresif pada era 80-an. Hubungan antara band Zurich dan CELTIC FROST begitu kuat, pada kenyataannya, bahwa CELTIC FROST frontman Tom G. Warrior ditawarkan untuk Mengisi Lead vokal untuk demo band yang muncul itu. Warrior dan CORONER memasuki Swiss Magnetix studio pada tanggal 10 Oktober 1985, dan sembilan hari kemudian Dirilis dengan Sangat mengesankan lewat Demo Klasik 4 lagu yang dirilis tahun 1986 " Death Cult ".
CORONOR 2014 :
Diego Rapacchietti tampil Perform perdana dengan CORONER pada 29 Mei lalu di Winterthur, Switzerland.
sementara itu Mantan Drummer asli band, Marky memberikan komentar resminya " itu jelas dari awal bahwa saya tidak ingin merekam album lain. Saya Lebih suka dengan Sound CORONER, tapi bagi saya, itu adalah saat untuk mengeksplorasi Sound baru tanpa beban masa lalu di pundak saya. "
Sutradara Film, Bruno Amstutz dan Lukas Ruettimann akan membuat kembali Video documentary tentang CORONER termasuk juga menampilkan Interview dengan Tom G. Warrior dan Martin Ain (CELTIC FROST), Max Cavalera (SEPULTURA, SOULFLY), Franz Treichler (YOUNG GODS), Chris von Rohr (KROKUS), Chris Glanzmann (ELUVEITIE), Stephan Eicher serta Masih banyak lagi. Awalnya bagian dari kru jalan untuk sesama senegara CELTIC FROST, CORONER kemudian menjadi salah satu band metal ekstrim yang paling progresif pada era 80-an. Hubungan antara band Zurich dan CELTIC FROST begitu kuat, pada kenyataannya, bahwa CELTIC FROST frontman Tom G. Warrior ditawarkan untuk Mengisi Lead vokal untuk demo band yang muncul itu. Warrior dan CORONER memasuki Swiss Magnetix studio pada tanggal 10 Oktober 1985, dan sembilan hari kemudian Dirilis dengan Sangat mengesankan lewat Demo Klasik 4 lagu yang dirilis tahun 1986 " Death Cult ".
CORONOR 2014 :
- Ron Royce - Bass, Vocals
- Tommy T. Baron - Guitars (69 Chambers, ex-Clockwork, ex-Kreator)
- Diego Rapacchietti - Drums (69 Chambers, Charly Sahona, Paganini, Silent Memorial, ex-Venturia)
0 Komentar