Nocturnus - Thresholds
Earache Records 1992
Dan Izzo - Vocals
Mike Davis - Guitar
Sean McNenney - Guitar
Louis Panzer - Keyboards
Mike Browning - Drums
01 Climate Controller 07:51
02 Tribal Vodoun 05:18
03 Nocturne in Bm 02:51
04 Arctic Crypt 04:19
05 Aquatica 07:18
06 Subterranean Infiltrator 05:36
07 Alter Reality 04:28
08 Gridzone 06:06
Menyambung kembali rasa suka Gw dengan Musik Nocturnus yang terhitung "Beda" dimasa awal Gw menyenangi Konsep Musik Death Metal, cuman berjarak beberapa bulan sejak Ge beli album pertamanya " The Key " itu, seperti biasa menjadi kegiatan rutin buat Gw ma abang Gw Hunting ke sejumlah toko2 kaset dikota Gw dengan sepeda BMX Kesayangan Gw, eh kaget Juga waktu itu terpampang disitu album ke-2 Nocturnus ini, dan penjaga toko yang kebetulan sudah hafal banget ma Gw dan abang Gw langsung kasih tau beberapa kaset stok anyar barusan masuk, pas kebetulan juga bawa duit, tanpa banyak tanya langsung Gw Beli kaset yang saat itu harganya mulai menginjak pada Harga 7 ribu perak loh, dimana harga tersebut sudah sangat membebani Jiwa Konsumenisme gw goyah, bagaimana tidak uang jajan gw selama masuk SMP aja cuman 500 Perak loh, asli Gw kagak ngibul hahahahaha. masih dengan Tema Artwork bergaya Science karya Dan Sea Grave album ke-2 ini menjadi album yang menurut gw sangat matang konsep dan Style Nocturnus dibanding album sebelumnya, menjadi lebih Teknikal, Mantap dan menendang dengan skill permainan yang elegan. masuknya Dan Izzo-nya dari band Tortured Soul sebagai Vocalis utama rupanya mengurangi beban Drummer Mike Browning berkurang dan lebih berkonsentrasi pada Permainan drum-nya yang kerap melakukan Progresi skill maksimal. karakter vokal Dan Izzo memang mirip dengan Mike, sampai2 pada awal kaset ini Gw punya, dengan artwork cuman 2 lipat dan miskin Credit info, selain cuman Photo band aja yang masih menampilkan Formasi album " The Key " ( ?? ) saja, entah apa ini masalah kekeliriuan cetak aja atau?? sehingga gw ma abang Gw masih beranggapan kalau Album ini masih mengira kalo Mike Browning sebagai Vocalisnya lagi, eh hal ini ternyata Gw salah duga banget begitu mendapatkan Versi CD album ke-2 Nocturnus ini hehehehe, Track awal " Climate Controller " yang menurut gw memiliki Durasi paling Panjang, sekitar 7 menitan ini Nocturnus memang mengalami Peningkatan signifikan dalam segi bermain yang semakin matang dan Dinamis, yang dari sini gw sudah mulai lebih menikmati Struktur musik yang teknikal itu bagaimana hihihihi, part awal track ini dimulai dengan Intro Suara Robot di film2 Fiksi aja deh yang setelah itu gw terperanjat kaget dengan karakter Nocturnus yang rada berubah dari segi soundnya menjadi lebih Clean dan Mantap jika Gw rasakan perbedaannya pada album pertamanya, Permainan Mike dan Sean Kerap melakukukan Lick2 tajam dan Rumit juga terkadang beberapa Part Memorable-nya masih Gw inget sampai sekarang. beberapa solo Gitar shredd masih bertebaran disetiap lagunya, sebuah lagu dengan karakter yang mewakili 8 Track didalamnya masih digarap oleh Produser dan Enjiner Tom Morris di Morrisound Recording, Tampa, Florida, pada Desember tahun 1991, dan cuman jeda 1 tahun materi ini dirilis sebagai album ke-2, karakter vocal Dan Izzo kali ini disini ga terlalu mendapat sentuhan effect seperti vokal Mike di album " The Key ", Permainan Drum Mike yang semakin mantap dan duet Gitaris Adu Solo Gitar tajam dan cantik yang begitu Bergaya Teknikal dan Progresif sehingga ga banyak membuat ruang tersisa untuk Keyboardis Louis Panzer mengisi part Synthesizer-nya dan lebih kerap membuat sampling2 Effect penutup beberapa komponen lagu. album terbaik dari segi kualitas musik untuk karir Nocturnus ini sekaligus menjadi album pertama dan Terakhir bagi Vokalis Dan Izzo, sehingga pada beberapa penampilan panggung, Mike Browning kembali merangkapnya dengan permainan drum, nah dari sini khabar atau gosip mulai beredar kalau Mike Browning mulai sering kedodoran permainannya dan hal ini membuat Gerah sebagian member lainnya yang jelas sangat terganggu dengan masalah Kualitas Musik Nocturnus berbuntut dikeluarkannya Mike dari Nocturnus atas kesepakatan bersama, seorang Frontman band yang dikeluarkan oleh anggota lain menjadi hal yang cukup mengherankan dan memicu Konflik Intern, dan pasca dikeluarkannya Mike dari Tubuh Nocturnus, bersama Pacarnya Mike membentuk band baru bernama After Death yang beberapa Penampilan panggungnya kerap membawakan materi album " The Key " yang memang lebih mewakili karakter Musik After Death sendiri. sebagai sosok pengganti Mike di Nocturnus, dipilihlah drummer James Marcinek dari band Astaroth, cuman bertahan 1 Tahun saja James di tubuh Nocturnus pasca merilis EP " Nocturnus " tahun 1993 dan setelah itu Nocturnus mengalami Masa vakum untuk beberapa waktu lama hingga Aktif lagi awal tahun 2000 dengan menarik Drummer muda berbakat Rick Bizarro Nocturnus merilis album ke-3 " Ethereal Tomb " yang dirilis oleh Season of Mist, dan masuknya Drummer Rick membawa banyak perubahan Konsep Nocturnus menjadi lebih semakin matang dan menjadi lebih " Beda " lagi, namun sayang Respon yang didapat kurang sedasyat 2 album sebelumnya, Populeritas Noctornus pun meredup, dan kebersamaan Drummer Rick berjalan cuman 2 tahun aja, sehingga Nocturnus sibuk kembali mencari penggantinya dan digantikan oleh Chris Bieniek dari band Loupgarou, nah memasuki Tahun 2003 Nocturnus kembali Vakum lama dan dikabarkan membubarkan diri !! padahal Tahun 2004 Nocturnus secara Independen merilis DVD Album yang memuat 3 Penampilan Live mereka yang diambil oleh para Fans fanatik Nocturnus, " The Key Show 1991, Thresholds Show 1993 dan Ethereal Tomb Show tahun 1997 " hingga tahun 2004, label Karmageddon Media merilis kembali 2 demo Klasik Nocturnus " Nocturnus ( 1987 ) dan The Science of Horror ( 1988 ) " dalam 1 kemasan yang telah dimastering ulang 1 tahun band ini membubarkan diri secara resmi, sangat memorable banget perjalanan musikalitas band ini, sehingga sampai hari ini Gw masih menyebut album " The Key " dan " Thresholds " sebagai album penting dan Impresif bagi perkembangan Death metal yang kaya dengan Skill dan Dinamis Talenta Member-nya. banyaknya permintaan para Fans untuk album ini yang sold out, Pihak Earache Records beberapa kali merilis Ulang dan Melisensinya pada 2 label lain, Moon Records dan Relativity untuk pasaran yang berbeda. Easily one of the best Death Metal albums out there. They keep it very technical, with out losing the riff intensity. Why no one really knows this band is beyond me, this shit rules!
0 Komentar