Most Popular

header ads

Cynic - Focus 1993






















Cynic - Focus
Roadrunner Records 1993

Jason Gobel - Guitars, Guitars (synth)
Sean Malone - Bass, Chapman Stick
Sean Reinert - Drums, Drums (electronic), Keyboards
Paul Masvidal - Vocals, Guitars, Guitars (synth)


01 Veil of Maya 05:23    
02 Celestial Voyage 03:40
03 The Eagle Nature 03:31    
04 Sentiment 04:24      
05 I'm But a Wave To... 05:31      
06 Uroboric Forms 03:32    
07 Textures 04:42    
08 How Could I 05:29


Beberapa waktu sebelumnya gw Sudah Pernah mendengar nama CYNIC, sewaktu Gw Membeli kasetnya Pestilence " Testimony Of The Ancients ", disitu gw temukan nama Bassis Tony Choy From Cynic yang tertulis sebagai Bassis-nya, dan beberapa kali liat Thanxs List Band, sering juga gw temukan nama Cynic, nah menjadi semakin penasaran dengan Nih band yang memainkan Konsep Progressive Death Metal/Fusion pada beberapa Demo-nya, kecuali pada demo awal, Cynic masih memainkan konsep Thrash metal kemudian bergeser ke Progressive Death Metal/Fusion, nah untuk pertama kalinya gw mendengar musik Cynic adalah sewaktu membeli kaset Kompilasi " At Death Doors II ", gw sangat terkejut dengan gaya Progressive Death Metal/Fusion keren yang dimainkan dengan Track fenomenal " Uroboric Forms ", permainan yang Dinamis dengan Sound Style Yang Cool abis karakter bermainnya pula ! namun sayang banget Gw saat itu ga bisa menemukan kaset nya Cynic, Hadew !! sebelum full album ini dirilis, Cynic sudah beberapa kali memukau Pihak Roadrunner Records dengan beberapa Demo-nya, seperti pada " Demo 1991 " Roadrunner Records sudah berani merilis demo yang memuat 3 lagu klasik Cynic ! yang " Uroboric Forms " Akhirnya tahun 1992 dirilis dalam album Kompilasi " At Death Doors II ". Frontman Paul Masvidal Cs ini langsung melejit nama mereka sebagai band pengusung Progressive Death Metal/Fusion keren banyak mempengaruhi Perkembangan Genre-nya kemudian. I find it alternately brilliant and maddening. There are touches of genius dashed against the rocks of mindless self-indulgence. I once described this record as a death metal version of "Rockit" era Herbie Hancock fronting Yes. You can't help but cringe at the embarrassing new-age lyrics and pseudo-philosophical noodlings, and yet... there is power here: strong rhythms, grating vocals, creepy robotics, hints and allusions to a dark sci-fi filtering of post-Human era Death (from whom this record indirectly sprung). There are times I put this record on and think it's one of the greatest things ever recorded. cuman selang waktu 1 tahun Cynic langsung menyelesaikan 8 lagu terbaiknya dari beberapa demo yang telah dimatangkan lagi aransemen musik dan Sound-nya. menggandeng Scott Burns sebagai Enjiner dan Produser handal siap menjamin sukses masterpiece dialbum perdana ini, namun masalah timbul saat Vokalis/Gitaris Paul Masvidal harus mengalami gangguan Kesehatan berbuntut dengan Hilang-nya Suara " Death " Style-nya, dan mungkin kita tahu gaya bernyanyi Paul Masvidal yang Nge-Death karakter-nya era Demo 1991, sehingga pada sesi rekaman album perdana ini digantikan semuanya karakter Death Vokills-nya oleh Tony Teegarden yang mengisi Juga Hampir semua Elemen Keyboardnya, dan menjadikan Tony Teegarden sebagai Anggota Band ke-5 sepanjang Tour Eropa sebagai Pembuka Tour Pestilence, dan saat itu pulah, Paul lebih menggunakan Gaya Vokal " Biasa " yang tetap digunakannya hingga sekarang, sebuah karakter yang membuka terobosan baru untuk band Death Metal melakukan Eksperimen! sehingga akan cukup mengagetkan Fans Cynic Era Demo 1991 dengan hadirnya Gaya Vokal " Clean " serta beberapa Female Vokal dari Sonia Otey juga Clean Vokal dari Steve Gruden ! manajer Roadrunner Records, Monte Conner semakin yakin Konsep ini bisa diterima Fans yang lebih luas dengan " Warna Baru " pada Cynic setelah Materi Demo 1991. dimulai oleh " Veil of Maya " gaya Clean & Robotic Vokal telah membawa gaya Industrial Metal pada Musik Cynic yang masih memainkan Gaya Progressive Death Metal dengan elemen Kental Jazz Fusion pada aransemennya. Kekuatan Dasyat Sound Cynic pun semakin lebih terdengar " renyah " lebih mantap dari Demo 1991 dengan permainan Full atraktif dari drummer Sean Reinert. Teksture Riff Teknikal Jason Gobel bersama Paul memang sebagai Instrumen aktif karakter Musik Cynic sejak demo 1991, dan Karakter Vokal Tony Teegarden masih tepat menggantikan Posisi Paul yang Kehilangan Suara " Death " Vokalnya. sound recording yang lebih bersih dan mantap tersajikan disini yang sebenarnya bagi gw masih menjaga konsep tetap Era Demo 1991 Banget ! Time heals all wounds however and I can appreciate Focus more now that I am older and less interested in keeping my genres so strictly dissected. " Celestial Voyage " Cynic Semakin terus melakukan Eksperimen dengan Sound Music Avant Garde hingga Industrial tanpa melepas karakter Death Metal dinamis-nya, mungkin jika kita belum terbiasa dengan gaya Death Metal dengan Balutan Gothic Vokal, akan terasa aneh saja, tapi ini bukti sebuah Terobosan Unik baru dilakukan oleh Cynic karena Insiden Vokalis Paul harus kehilangan Karakter Vokal aslinya. Progresi Riffing Jason Gobel semakian Ciamik melakukan Invasio Solo2 Cantik melodius bersama Paul dan Dilengkapi pula dengan Sentuhan Atraktif drummer Sean Reinert tetap Menjaga Kontaminasi Teknikal Death Metal dengan Beberapa Fusion Jazz yang dinamis. is notably interesting in its three-tier vocal approach of vocoder, ethereal female phrasing, and death grunts. I like the bouncy, rubbery bass grooves and double-bass aggression. But beneath this veneer is some fairly standard, straight-forward songwriting. The guitar work is mostly boring. These aren't great riffs and the solos get too self-absorbed to really make a lasting impact. " The Eagle Nature " dari demo 1991 kembali ditampilkan tanpa Full Death Vokal, Kolaborasi Gothic Vokal dengan Harsh Vokal tetap menjadi sentuhan dasyat track ini. lebih merasakan lagi Sentuhan Progresive Matematik dalam Track " Sentiment " elemen Avant Garde yang dipadukan dengan Death metal Teknikal tetap menjadi Track Andalan ! begitu juga dengan Track selanjutnya " I'm But a Wave To... ". dan selanjutnya " Uroboric Forms " Versi baru ditampilkan dengan tanpa Full Harsh Death Vokill seperti kita kenal sebelumnya, terlalu dipenuhi dengan Clean Gothic Vokal dan Robotic Pattern Vokal, namun masih menyisakan Harsh Vokal Tony tanpa menghilangkan kesan Versi awal Track Fenomenal ini. which is a gripping slice of riveting death-thrash with just the right amount of progressive accoutrement. I wish the rest of the record were more like this. Whereas Pestilence et all deviated from traditional death metal, they still retained the sort of laser-like focus to the genres initial underpinnings that this record seems to throw over completely, leaving "Uroboric Forms" the exception rather than the rule. dan terlalu " Manis " jika dibandingkan dengan Versi Demo 1991 walau beberapa Part dibuat menjadi lebih rumit lagi. lalu " Textures " adalah Track Instrumental selama 04:42 lebih mencoba Eksperimen Jazz Metal yang terasa " Soft " ala Musisi Jazz Faforite mereka, Milton Nascimento, the Beach Boys dan Pat Metheny, namun penuh dengan Skill yang menakjubkan! The level of proficiency here is staggering. Cynic made progressive-peak Death sound like rank amateur schoolchildren, and all without the expense of losing strong songwriting values. Copious amounts of guitar synthesizer were incorporate. lebih banyak Paul dan Jason Gobel melakukan Clean Solo Gitar yang Jazz Banget nuansanya, apalagi ketukan2 Drummer Sean semakin menambahkan elemen Acid Jazz yang Begitu Atraktif, sangat cocok track ini menjadi Soundtrack Pengisi Suasana Jazz Party hahahaha ... lalu CD ini diakhiri dengan " How Could I " dimulai dengan Keyboard Part, sensasi Modern Sound semakin berkembang saja dengan gaya menulis tema Science dan Filosofi. Track yang sanggup kita Sejajarkan dengan Karakter Track " Uroboric Forms " menyimpan Komposisi yang keren pula jika dibandingkan sentuhan2 eksperimental lainnya Cynic dialbum ini. memang membutuhkan beberapa waktu untuk bisa mencerna sentuhan "Unik " Track2 Cynic dialbum ini pada awalnya. The intelligence of Focus is not only found in the music, but in the conceptual groundwork for the lyrics. Applied mythology, astrophysics, and philosophy are woven into its considerable curves, and no expense is spared in creating an ambient awning that suits each thematic extraction. sebuah Masterpiece Klasik Cynic yang masih terus meninggalkan Respon yang Keren sampai detik ini mengingat perubahan Mendasar Cynic pada saat ini, album " Focus " tetap menjadi sebuah Karya Memorable semakin berkembangnya Skill Musik Death Metal yang kian Variatif dengan segala Sentuhan Open Minded-nya !! Top banget permainan Gitaris Kawakan dan Bertalenta dari Jason Gobel tetap menjadi Nilai Inspiratif bagi generasi penerusnya ! Fans musik yang Dinamis dan Matematik, Gw sarankan untuk mulai mencoba merasakan Progresi mematikan dari Masterpiece Progressive Death Metal/Fusion terbaik sepanjang masa CYNIC ! A very good album by all accounts, and certainly influential. It is the production here though that really takes its toll on the music, and while immensely indicative of the band's talent, it feels often more like a brilliant, yet grossly flawed work over any label of perfection.

Posting Komentar

0 Komentar